Create Nusantara

Materials we used

Kayu jati Belanda pada dasarnya merupakan jenis kayu pinus yang biasanya berasal dari Pinus merkusii yaitu spesies pinus asli Pulau Sumatera dan Pinus radiata yang merupakan spesies asli Selandia Baru atau New Zealand.

Kulit sintetis merupakan bahan kreasi yang diminati banyak orang. Bahan kulit sintetis merupakan buatan manusia yang bila diamati akan terlihat serupa atau bahkan mirip dengan bahan kulit asli. Bahan kulit sintetis terbuat dari polymer yang disusun secara terus menerus. Bahan kulit sintetis ditemukan pada tahun 1850, kemudian dikembangkan dengan komposisi karet atau pyroxylin zat sintetis.

Mahoni adalah kayu coklat kemerahan berbutir lurus dari tiga spesies kayu keras tropis dari genus Swietenia, asli Amerika dan bagian dari keluarga chinaberry pantropis, Meliaceae. Mahoni digunakan secara komersial untuk berbagai macam barang, karena warnanya dan sifatnya yang tahan lama.

Kayu Sonokeling merupakan salah satu jenis kayu keras yang indah dan mewah. Kayu Sonokeling ini banyak dimanfaatkan untuk membuat barang-barang yang berkualitas tinggi karena memang kayu ini memiliki kualitas yang baik.

Jati adalah sejenis pohon penghasil kayu bermutu tinggi. Pohon besar, berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 50-70 m. Berdaun besar, yang luruh di musim kemarau. Jati dikenal dunia dengan nama teak. Nama ini berasal dari kata thekku dalam bahasa Malayalam, bahasa di negara bagian Kerala di India selatan.

Kayu burl amboyna adalah kayu burl yang bersumber dari pohon amboyna atau linggua. Kayu ini merupakan salah satu jenis kayu yang paling banyak dicari. Memiliki nama ilmiah Pterocarpus Indicus dan juga dikenal dengan nama Amboyna karena kayu ini berasal dari Ambon.